NILAI NILAI PENDIDIKAN DAN KEHIDUPAN
Pendidikan merupakan segala bidang penghidupan, dalam memilih dan membina hidup yang baik, yang sesuai dengan martabat manusia” Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dan tidak bisa lepas dari
kehidupan (Makkawaru, 2021). Pendidikan, kemampuan, pengetahuan merupakan salah satu modal yang kita miliki untuk hidup pada zaman yang serba sulit ini (Singosari, 2017). Tentu saja pendidikan, kemampuan, wawasan dan pengetahuanlah yang kita butuhkan. Dalam bangku pendidikan banyak sekali hal yang kita dapatkan. Tetapi entah mengapa banyak sekali warga di Indonesia ini yang tidak mengenyam bangku pendidikan sebagaimana mestinya, khususnya di daerah-daerah terpencil di sekitar wilayah Indonesia ini. Sepertinya kesadaran mereka tentang pentingnya pendidikan perlu ditingkatkan.
Salah satu faktor penyebab terjadinya perubahan dalam individu dan masyarakat yaitu Pendidikan (Ritonga, 2021). Pendidikan merupakan upaya mengajarkan kepada individu aneka macam pengetahuan dan kemampuan (Pitriani, 2023). Pendidikan memberikan nilai-nilai tertentu bagi manusia, terutama dalam membuka pikirannya serta menerima hal-hal yang baru dan juga bagaimana cara berpikir secara ilmiah (Firdaus & Hidayatullah, 2019). Pendidikan mengajarkan pada manusia untuk dapat berpikir secara objektif terhadap hal yang sedang terjadi dimasyarakat.
Sedemikian pentingnya pendidikan dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan membangun martabat bangsa, maka pemerintah berusaha memberikan perhatian yang sungguh-sungguh untuk mengatasi berbagai masalah di bidang peningkatan pendidikan mulai dari tingkat dasar, menengah, sampai tingkat tinggi (Makkawaru, 2021). Perhatian tersebut antara lain ditujukan dengan cara menyediakan alokasi anggran yang berarti. Serta membuat kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan usaha meningkatkan mutu pendidikan. Bahkan yang lebih penting lagi adalah terus melakukan berbagai macam ikhtiar guna memperluas kesempatan bagi masyarakat dalam memperoleh pendidikan pada semua jenjang yang ada. Hal ini diperkuat oleh pengertian pendidikan yang di tertuang dalam UU SISDIKNAS No.20 tahun 2003 bahwa “pendidikan adalah usaha sadar terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara” (Pemerintah Pusat, 2003).
Dalam pengertian yang sederhana dan umum makna pendidikan sebagai usaha manusia untukPendidikan merupakan kebutuhan bagi anak untuk meningkatkan kualitas hidupnya, sehingga orang tua akan berupaya keras untuk dapat memenuhi kebutuhan anak mengikuti jenjang pendidikan hingga pada jenjang yang tinggi (Makkawaru, 2021). Menurut Ahmadi (2004), keluarga merupakan lingkungan sosial yang pertamadikenalkan kepada anak, atau dapat dikatakan bahwa seorang anak itu mengenal kehidupan sosial itu pertama tama didalam lingkungan keluarga. Pendidikan dikenalkan pertama kali dalam lingkungan keluarga, dan merupakan tanggung jawab orang tua untuk memberikan pendidikan kepada anaknya. Menurut UndangUndang Nomor 20 Tahun 2003, pasal 7 ayat (2) “orang tua dari anak usia wajib belajar, berkewajiban memberikan pendidikan dasar kepada anaknya”. Namun, dalam kehidupan sehari-hari, banyak ditemui anak yang seharusnya menikmati masa-masa sekolah tetapi lebih memilih untuk berhenti putus sekolah. Menurut Suyanto, (2012) seorang siswa dikatakan putus sekolah apabila ia tidak dapat menyelesaikan program suatu sekolah secara utuh yang berlaku sebagai suatu sistem
( BELALEK: Jurnal PengabdianKepada Masyarakat (Journal of Community Services) Vol. 1 No.1 2023, hal. 36-45 )
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
MANAJEMEN PKBM
Manajemen PKBM Perencanaan. Perencanaan sebagai bagian penting dalam proses manajemen merupakan suatu tahap yang harus dilewati sebelum melangkah ke tahap berikutnya, karena melalui p
LATAR BELAKANG TERBENTUKNYA PKBM
Dibentuknya PKBM adalah sebagai pemicu dan bersifat sementara, masyarakat sendirilah yang selanjutnya memiliki wewenang untuk mengembangkannya, karena itulah pendekatan dalam program PK
MENINGKATKAN AKSES DAN KUALITAS PENDIDIKAN MELALUI PLS
Pendidikan merupakan hak dasar setiap individu yang tidak hanya terbatas pada ruang kelas formal. Dalam konteks ini, program pendidikan luar sekolah (PLS) menjadi sangat penting, teruta
PROBLEMATIKA PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
Pendidikan sesungguhnya memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, yakni dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan Luar S
MENINGKATKAN MINAT BACA MASYARAKAT DI ERA DIGITAL
PENDAHULUAN Pendidikan di Indonesia semakin mengandalkan teknologi informasi yang berkembang pesat, menghasilkan kemajuan dan efektivitas dalam proses belajar -mengajar (Pramesworo
TANTANGAN YANG DIHADAPI PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
Tantangan yang Dihadapi dalam Implementasi Pendidikan Luar Sekolah Berbasis Masyarakat Pendidikan luar sekolah berbasis
STRATEGI DAN EFEKTIVITAS MENINGKATKAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
Strategi untuk Meningkatkan Efektivitas Pendidikan Luar Sekolah Berbasis Masyarakat. Untuk meningkatkan efektivitas pendidika
FUNGSI PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
Pendidikan luar sekolah sebagai komplemen adalah pendidikan yang materinya melengkapi apa yang diperoleh di bangu sekolah. Ada beberapa alasan sehingga materi pendidikan persekolahan ha
AZAS PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH
ASAS PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH Pendidikan merupakan suatu proses untuk mengintegrasikan individu yang sedang mengalami pertumbuhan ke dalam kolektivitas masyarakat. Dalam kegiatan pendid
LANDASAN TEORITIS PEMBERDAYAAN PKBM
Para ilmuwan sosial dalam memberikan pengertian pemberdayaan mempunyai rumusan yang berbeda-beda dalam berbagai konteks dan bidang kajian. Artinya belum ada definisi yang tegas mengenai